BeritaSkorBola, Profil N_Golo Kanté : Rajin, pekerja keras dan pantang menyerah. Itulah kata-kata yang cocok untuk menggambarkan sosok gelandang Chelsea sekaligus timnas Prancis, N’Golo Kanté. Kedisiplinannya mengawal lini tengah pasukan Frank Lampard membuat namanya semakin dikenal di seluruh penjuru dunia.
Bukan hanya menjadi andalan klubnya, Kanté juga menjadi pilihan utama di timnas Prancis arahan pelatih Didier Deschamps. Duetnya bersama Paul Pogba menciptakan kekuatan lini tengah yang sulit ditembus oleh lawan-lawan Tim Ayam Jantan. Guna mengetahui lebih jauh tentang pemain yang juga pernah membela Leicester City ini, berikut akan disajikan profilnya.
Awal Karir Profil N_Golo Kanté
Sifat pekerja keras sudah melekat dalam diri Kanté sejak ia dilahirkan dari keluarga kalangan menengah ke bawah pada 29 Mei 1991 di Paris, Prancis. Kanté adalah putra pertama dari empat bersaudara. Meski dilahirkan di Prancis, ia sejatinya lahir dari orangtua yang berasal dari Afrika, tepatnya dari negara Mali.
Sejak kecil, Kanté telah terbiasa hidup mandiri dalam kesusahan. Guna mencukupi keadaan ekonomi keluarganya, Kanté rela memungut sampah-sampah yang berserakan di sekitaran Paris. Nasibnya perlahan mulai berubah saat ia mulai bergabung dengan JS Suresnes, sebelum akhirnya pindah ke Boulogne, sepuluh tahun kemudian.
Perkembangan di Negeri Kelahiran
Usai memperkuat Suresnes selama sekitar sepuluh tahun, Kanté pindah ke tim junior Boulogne, tepatnya pada tahun 2010. Dua tahun kemudian, yakni pada 18 Mei 2012, ia tampil perdana untuk tim ini di Ligue 2. Penampilan gemilangnya bersama Boulogne membuat Caen akhirnya merekrutnya pada tahun 2013.
Kanté selalu tampil dalam setiap pertandingan di musim perdananya bersama Caen. Di musim yang sama pula, ia berhasil membawa tim ini promosi ke kasta tertinggi Prancis, Ligue 1 pada musim 2012/2013. Dua tahun kemudian, ia akhirnya harus pergi ke Inggris untuk bergabung dengan Leicester City.
Sederet Gelar Bersama Dua Klub Inggris
Kesuksesan Kanté kembali berlanjut bersama klub barunya, Leicester City. Sejak pertama kali bergabung, ia sudah tampil begitu gemilang di sektor lapangan tengah The Foxes. Pujian pun mengalir dari sejumlah pihak. Di musim perdananya berseragam Leicester, ia sudah berhasil persembahkan gelar Liga Inggris perdana bagi klub ini.
Penampilan gemilangnya di musim 2015/2016 membuatnya disebut sebagai salah satu pemain terbaik sepanjang masa Leicester. Namun, di akhir musim, Kanté memilih meninggalkan Leicester untuk bergabung dengan Chelsea. Leicester kurang beruntung, karena hingga saat ini, mereka mungkin tak akan menemukan pemain seperti Kanté lagi.
UNTUK BERMAIN BETTING BOLA DENGAN UANG ASLI KLIK >>>DISINI<<<
Chelsea akhirnya berhasil meminang Kanté dengan bayaran 32 juta poundsterling pada 16 Juli 2016 silam. Lagi-lagi, di musim perdananya, Kanté kembali mengangkat gelar Liga Inggris untuk Chelsea. Dengan raihan gelar tersebut, Kanté menjadi pemain pertama setelah Eric Cantona yang berhasil memenangkan gelar secara back-to-back.
Musim 2019/2020 dapat dikatakan menjadi musim yang cukup berat bagi Kanté di mana ia harus dihadapkan dengan sejumlah permasalahan cedera. Namun, bagaimanapun, ia mengatakan masih bahagia bisa bermain untuk pasukan London Biru. Pendapat ini ia lontarkan sebagai tanggapan atas isu kepergiannya yang semakin deras mengalir.
Timnas Prancis
N’Golo Kanté sejatinya punya dua pilihan dalam karir internasionalnya, yakni timnas Prancis, ataupun timnas Mali. Namun, ia lebih memilih Prancis karena negara inilah yang telah menginspirasinya menjadi salah satu pemain hebat dunia. Sejak melakoni debut pada bulan Maret 2016, ia tampil di berbagai kejuaraan, seperti Piala Dunia dan Piala Eropa.
Gelar dan Penghargaan
Menyandang status sebagai salah satu gelandang terbaik dunia, Kanté tentu memiliki sejumlah gelar dan penghargaan yang pernah ia menangkan. Di level tim, ada beberapa piala yang telah ia menangkan, seperti Liga Inggris, Piala FA, Europa League dan Piala Dunia.
Sementara di level individu, ia pernah meraih sejumlah penghargaan seperti Premier League Player of the Season dan pernah masuk dalam nominasi Ballon d’Or.