BeritaSkorBola,- Profil Mateo Kovacic Gelandang milik Chelsea baru saja didatangkan oleh Frank Lampard dari Real Madrid pada awal musim ini. Sebab bersama Los Blancos, pemain berkebangsaan Kroasia tersebut tidak mendapatkan tempat untuk bermain di bawah asuhan Zinedine Zidane.
Padahal Mateo Kovacic merupakan salah satu gelandang yang fleksibel bisa bermain baik sebagai sayap maupun gelandang serang. Namun mantan pemain Inter Milan tersebut memilih untuk mencoba petualangan barunya di Liga Primer Inggris.
Awal Karir Mateo Kovacic
Mateo Kovacic sebelumnya bergabung ke akademi sepakbola LASK Linz selama tujuh tahun. Pada tahun 2007 lalu, dirinya yang masih berusia 13 tahun menjadi rebutan akademi klub besar Eropa seperti Ajax, Bayern Munchen dan Juventus.
Namun saat itu dia memilih untuk bergabung dengan Dinamo Zagreb karena keluarganya pindah ke daerah Zagreb, Kroasia. Saat itu Mateo Kovacic sempat mengalami cedera lama dan harus berhenti untuk bermain sepakbola sementara waktu.
Kemudian di tahun 2010, Mateo Kovacic berhasil sembuh dan tampil bersama tim junior Dinamo Zagreb. Empat bulan kemudian, dia masuk ke dalam tim utama berkat Vahid Halilhodzic yang merupakan mantan manajer PSG.
Kemudian pada musim 2010-2011, Mateo Kovacic berhasil menjadi pencetak gol termuda di Liga Kroasia. Karena saat itu dirinya berusia 16 tahun dan berhasil menjuarai juara liga di musim perdananya.
Penampilannya terus konsisten bersama Dinamo Zagreb hingga kemudian didatangkan oleh Inter Milan pada awal tahun 2013. Bersama klub tersebut, Mateo Kovacic hanya berada disana sekitar dua tahun setengah dan mencatatkan sebanyak 97 pertandingan bagi Il Nerrazurri.
Kesuksesan Mateo Bersama Real Madrid dan Chelsea
Mateo Kovacic menandatangani kontrak selama enam tahun ketika Los Blancos mendatangkannya dengan biaya sebesar 29 juta euro. Sebab dia berhasil tampil gemilang bersama Inter Milan dengan raihan lima gol dan lima assistnya di Serie A musim 2014-2015.
Pada musim perdananya di Real Madrid, Mateo Kovacic langsung meraih gelar juara Liga Champion Eropa. Bukan hanya satu melainkan sebanyak tiga kali secara beruntun sejak tahun 2016 sampai 2018 lalu.
Selain itu dia juga meraih dua gelar Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antar Klub di tahun 2016 dan 2017. Selain itu Mateo Kovacic juga menjuarai La Liga musim 2016-2017 dan Piala Super Spanyol di tahun yang sama.
Padahal Mateo Kovacic tidak berkontribusi secara nyata bagi Real Madrid selama tiga tahun tersebut. Sebab dari 109 pertandingan, gelandang berkebangsaan Kroasia tersebut hanya mencatatkan tiga gol dan enam assist saja sejauh ini.
Kemudian di tahun 2018 Mateo Kovacic dipinjamkan ke Chelsea selama satu musim dan dipermanenkan pada awal musim 2019-2020. Mantan pemain Dinamo Zagreb tersebut ditebus dengan biaya sebesar 45 juta euro.
Mateo Kovacic menginginkan untuk bergabung dengan The Blues karena ingin bermain secara reguler di usianya yang masih menginjak 25 tahun. Dan hal tersebut sudah didapatkannya sejak musim 2018-2019 lalu saat masih berstatus pemain pinjaman.
UNTUK BERMAIN BETTING BOLA DENGAN UANG ASLI KLIK >>>DISINI<<<
Musim tersebut dia tampil sebanyak 32 pertandingan di Liga Primer Inggris dan 12 kali di Liga Eropa. Meskipun tidak memberikan kontribusi secara langsung, Mateo Kovacic berhasil membawa tim asuhan Maurizio Sarri itu menjuarai Liga Eropa musim 2018-2019.
Selain itu Mateo Kovacic juga mampu membawa Chelsea bertengger di posisi ketiga pada musim tersebut di bawah Manchester City dan Liverpool. Kini pemain yang berkebangsaan Kroasia itu masih menjadi pilihan utama The Blues dengan catatan 25 pertandingan di Liga Primer Inggris.